Kenali 9 Model Wastafel untuk Interior Kamar Mandi

Semua hunian modern dan minimalis pasti memiliki wastafel dapur. Namun, tidak semuanya memiliki wastafel di kamar mandi. Wastafel merupakan alat sanitary yang memiliki peran penting di dalam rumah, entah itu di dapur maupun di kamar mandi. Selain bermanfaat, adanya wastafel juga akan mempengaruhi desain interior rumah anda, khususnya kamar mandi. 

Model wastafel kamar mandi mengalami perkembangan dari waktu ke waktu, meliputi bentuk hingga materialnya. Ada berbagai model wastafel yang bisa menjadi pilihan anda seperti model kotak, bulat, mangkuk, dan sebagainya. Materialnya pun juga tidak hanya keramik saja, tetapi ada kaca, stainless steel, marble dan sebagainya. 

Anda tentu ingin melengkapi desain kamar mandi dengan wastafel. Selain untuk kegiatan sanitasi, tampilan model wastafel yang beragam warna ini pastinya akan mempercantik interior kamar mandi anda. Nah, anda harus lebih dulu tahu apa saja model wastafel agar lebih mudah dalam menentukan pilihan. 

Model Wastafel

Berikut beberapa model wastafel yang bisa dipilih untuk hunian idaman anda :

1. Wastafel gantung

Model Wastafel Kamar mandi
Wastafel gantung atau wastafel dinding, kadang juga disebut wastafel toto, merupakan model wastafel yang paling populer, khususnya bagi hunian sempit. Selain harganya terjangkau, wastafel gantung cocok untuk berbagai ukuran dan desain kamar mandi.

Model wastafel ini banyak diaplikasikan pada Rumah Minimalis, karena modelnya yang simple tidak cenderung makan tempat. Wastafel gantung memiliki beragam bentuk seperti oval, bundar dan persegi. Wastafel ini juga memiliki variasi ukuran lebar ±25-40 cm dan panjang ±45-72 cm. Baca : 40 Desain Rumah Minimalis Type 36 Terbaru

Biasanya, model wastafel gantung hadir dengan warna putih agar cocok dikombinasikan dengan berbagai gaya interior rumah, mulai dari klasik hingga modern, tentu saja yang minimalis. 

Kelebihan dan Kekurangan Wastafel Gantung :

  • Cocok untuk kamar mandi anak.
  • Simple dan tidak terlalu makan tempat.
  • Cocok untuk ruangan minimalis.
  • Tersedia dalam berbagai ukuran. 
  • Memberi kesan ringan yang membuat kamar mandi terasa lebih luas.
  • Tidak memiliki ruang penyimpanan. Tempat untuk menaruh sabun atau pasta gigi di kanan-kirinya terbatas.

2. Wastafel side by side

Model Wastafel Kamar mandi

Jika wastafel gantung cocok untuk ruang sempit, maka model wastafel side by side cocok bagi anda yang memiliki ruang kamar mandi lebih luas. Sesuai namanya, wastafel side by side  ini terdiri dari 2 wastafel yang berdampingan, serta dilengkapi meja kabinet (counter top)

Tak hanya melengkapi kegiatan sanitasi di kamar mandi, anda bisa memanfaatkan kabinet wastafel untuk menyimpan perlengkapan mandi. Tak heran kalau model wastafel kamar mandi ini sangat disarankan bagi anda yang memiliki kamar mandi cukup luas. 

Kelebihan dan Kekurangan Wastafel Side by Side :

  • Multifungsi karena dilengkapi meja kabinet.
  • Bentuk yang lebar bisa digunakan untuk dua orang.
  • Tidak cocok untuk hunian sempit.

3. Wastafel Pedestal

Model Wastafel Kamar mandi

Model wastafel ini memiliki kaki pedestal sehingga bisa berdiri sendiri dengan kokoh. Tak hanya untuk indoor, wastafel pedestal juga cocok untuk outdoor, yang tentunya tidak ada tumpuan untuk wastafel.

Umumnya, model wastafel pedestal berbentuk ramping dengan lubang mangkok yang tidak dalam dan memiliki kaki hingga ke lantai untuk menutupi pipa air sekaligus sebagai penyangga. Selain itu ada juga model wastafel semi-pedestal, dimana kaki yang menutupi pipa tidak sampai menyentuh lantai. Baca : 40+ Model Wastafel Mungil untuk Toilet Minimalis

Memiliki penyangga satu kaki, model wastafel ini memberikan kesan vintage pada hunian. Ukuran tinggi wastafel pedestal ini ±80-85 cm, sesuai merek. 

Kelebihan dan dan Kekurangan Wastafel Pedestal :

  • Terlihat rapi dan bersih karena pipa tidak terlihat.
  • Mampu menciptakan nuansa klasik. 
  • Tampak kokoh dan kuat.
  • Memiliki pilihan dengan berbagai ukuran.
  • Kaki yang menempel lantai membuat lantai cukup sulit dibersihkan, kecuali pada model wastafel semi-pedestal.
  • Meski sudah memiliki kaki, penguatan ke lantai harus tetap ada agar wastafel tidak jatuh. Agar lebih aman, harus memasang penguatan di dinding juga. 
  • Tidak memiliki kabinet. 

4. Wastafel drop-in

Model Wastafel Kamar mandi

Wastafel drop in memiliki banyak nama, seperti self-rimming dan top mount, tetapi tetap mengacu pada bentuk dan model yang sama. Wastafel jenis ini juga dikenal dengan counter lavatory. Model wastafel ini banyak diaplikasikan pada hunian modern yang memiliki kamar mandi cukup luas. 

Wastafel kamar mandi ini membutuhkan top table untuk memasangnya, karena mangkok wastafel akan tenggelam di meja, menyisakan bibir wastafelnya di permukaan meja. Model wastafel ini cocok dipasangkan dengan meja vanity. 

Kelebihan dan Kekurangan Wastafel Drop-in :

  • Terlihat simple dan modern.
  • Tidak makan tempat.
  • Tidak memungkinkan untuk menyeka air dari meja ke dalam wastafel. 
  • Model 'tenggelamnya' cenderung ke arah praktis daripada ke arah keindahan. 

5. Wastafel Undermount

Model Wastafel Kamar mandi

Berlawanan dengan model wastafel drop-in  yang bagian bibir wastafel ada di permukaan meja, maka wastafel undermount ini seluruh bagiannya berada di bawah topping meja, seperti penyempurna dari model drop-inWastafel undermount tampak lebih modern dengan desain yang lebih ramping daripada wastafel drop-in

Kelebihan dan Kekurangan Wastafel Undermount :

  • Model lebih ramping dan modern.
  • Tidak makan tempat.
  • Paling mudah dibersihkan, cukup hanya membersihkan mejanya saja. 
  • Instalasi sedikit rumit. 
  • Bibir lubang meja harus dibentuk dan dihaluskan mengikuti bentuk wastafel.
  • Hanya dapat digunakan dengan bahan meja tahan air seperti granit, marmer atau permukaan sintetis padat. 

6. Wastafel top-mount (baskom / mangkok)

Model Wastafel Kamar mandi

Model wastafel top-mount menyerupai mangkok di atas meja. Sehingga pengaplikasikannya pasti akan membuat kamar mandi anda lebih cantik dan unik. Wastafel mangkok sangat digemari untuk rumah gaya kontemporer. 

Wastafel mangkok ini memang berada di atas meja dengan bentuk beragam dan berbagai pilihan material, seperti porcelain, kaca, batu, hingga kayu. Tak heran jika model wastafel ini menjadi primadona rumah kontemporer dan modern masa kini. 

Ukuran wastafel mangkok ini beragam, biasanya memiliki lebar ±42,5 cm dan tinggi ± 17 cm. Bentuk wadah yang lebar bisa dimanfaatkan untuk menyimpan banyak air di wastafel untuk merendam wajah anda dengan air hangat. 

Kelebihan dan Kekurangan Wastafel Mangkok :

  • Bentuk unik dan menarik.
  • Cocok untuk hunian gaya kontemporer. 
  • Cukup sulit dibersihkan karena harus membersihkan bagian luar dan dalam mangkok.
  • Hanya cocok ditempatkan pada kamar mandi dengan ruang lapang.
  • Harus dipasang pada meja dengan tinggi yang kurang dari standar.

7. Wastafel sudut

Model Wastafel Kamar mandi

Bagi anda yang menghuni Rumah Minimalis, wastafel sudut bisa menjadi pilihan yang tepat. Model wastafel ini memang berbentuk seperempat lingkaran agar bisa diaplikasikan di sudut ruangan. 

Bentuk wastafel sudut yang kecil ini tentu saja tidak akan makan banyak tempat. Sehingga jika anda ingin menambahkan wastafel di dalam desain kamar mandi sempit, anda bisa menggunakan wastafel sudut. Namun, jangan meletakkan banyak barang lain karena keterbatasan area wastafel.

Kelebihan dan Kekurangan Wastafel Sudut :

  • Ramping dan tidak makan banyak tempat,
  • Cocok diaplikasikan pada kamar mandi sempit. 
  • Terlihat rapi dan simple. 
  • Kurang leluasa untuk digunakan. 

8. Wastafel Integral

Model Wastafel Kamar mandi

Model wastafel integral ini beraneka macam, ada yang model gantung hingga side by side. Bedanya, wastafel ini dibuat dari bahan yang sama dengan meja, menciptakan penampilan permukaan yang mulus dari wastafel ke permukaan meja. 

Wastafel ini menjadi satu dengan meja dan tidak bisa dipisah. Sehingga pengaplikasiannya cocok untuk desain kamar mandi berukuran cukup luas. Bentuk wastafel ini permanen dalam satu unit. 

Ada banyak model wastafel integral yang bisa dipilih. Namun karena bentuknya yang tidak bisa digunakan secara umum, maka kebanyakan wastafel ini dipesan terlebih dahulu dengan ukuran dan model sesuai selera agar cocok diaplikasikan.

Kelebihan dan Kekurangan Wastafel Integral :

  • Desain mulus, unik dan kreatif.
  • Tidak adanya sambungan antara meja dan wastafel, membuatnya sangat mudah dibersihkan.
  • Material harus menggunakan bahan tahan air. 
  • Harga relatif mahal. 
  • Jika bak cuci rusak, atau meja rusak, bagian yang lain juga harus diganti. 

9. Wastafel Portable

Model Wastafel Kamar mandi

Bagi yang menggemari hunian yang serba praktis dan ringkas, wastafel portable bisa menjadi pilihan. Berkembangnya teknologi telah membuat adanya varian wastafel baru yaitu wastafel portable.

Kebanyakan wastafel ini dimanfaatkan sebagai bak cuci piring. Namun jangan salah, banyak desain menarik yang bisa dipilih, bahkan cocok juga untuk diaplikasikan di dalam kamar mandi. 

Wastafel ini cocok bagi anda yang membutuhkan bak cuci yang bisa dipindah-pindah. Mungkin untuk berjualan, untuk di kost, atau perkantoran, karena beberapa modelnya bisa dibongkar pasang. 

Umumnya, moden wastafel portable ini dijual satu set berupa bak cuci, kran, saluran pipa air atau penampungannya dan kabinet utuh. Harga yang ditawarkan juga bervariasi tergantung ukuran dan materialnya. 

Kelebihan dan Kekurangan Wastafel Portable :

  • Harga lebih ekonomis.
  • Mudah dipindah.
  • Praktis untuk digunakan dimana saja.
  • Tidak cocok untuk rumah yang menonjolkan estetika. 
Itu adalah 10 model wastafel yang bisa dipilih untuk kamar mandi maupun area dapur anda. Menciptakan kamar mandi yang ideal tentu saja anda harus memastikan setiap elemennya tepat, mulai dari penampilan dan fungsinya. Oleh sebab itulah pemilihan wastafel merupakan hal yang penting. 

Tips Memilih Wastafel

Anda juga harus mempertimbangkan beberapa hal sebelum memiliki model wastafel kamar mandi. Anda tidak bisa langsung pilih wastafel maupun memindahkan dan mengganti wastafel begitu saja. 

Berikut beberapa tips memilih wastafel yang tepat :
  1. Pilih tipe wastafel yang diinginkan, meliputi tipe wastafel di atas meja, tipe wastafel dengan tumpuan dan tipe wastafel menempel dinding.  
  2. Pilih bahan wastafel sesuai budget. Anda bisa memilih bahan keramik, kaca, batu alam, kayu, tempered glass dan sebagainya. 
  3. Ketahui penggunaan wastafel. Wastafel hanya digunakan untuk mencuci tangan saja atau untuk kegiatan sehari-hari. Jika untuk mencuci tangan saja, anda tidak perlu wastafel yang dilengkapi dengan kabinet.
  4. Ketahui jenis tembok yang akan digunakan untuk memasang wastafel, karena mayoritas model wastafel perlu dikuatkan atau dipasang menempel ke dinding. Jika menggunakan papan gypsum, anda perlu memperkuat dinding sebelum wastafel dipasang. 
  5. Pastikan untuk mengukur secara tepat area yang dibutuhkan untuk wastafel anda dan sesuaikan dengan ukuran wastafel.
  6. Pertimbangkan ukuran tinggi rendah peletakan wastafel. Wastafel dengan permukaan tinggi cukup menghambat aktivitas bersih-bersih, berbeda dengan wastafel dengan permukaan rendah. 
  7. Pilih kran wastafel yang sesuai karena setiap jenis kran memiliki fungsi berbeda. Anda bisa memilih kran bola, kran piringan atau kran kompresi. 
Memilih model wastafel kamar mandi memang tidak mudah bagi sebagian orang. Jika anda ingin menonjolkan estetika di rumah anda, anda bisa mengaplikasikan wastafel yang unik, cantik dengan fungsi yang sesuai. 

Kini banyak model wastafel dengan berbagai bentuk, material dan warna yang bisa disesuaikan dengan selera anda. Semoga artikel Model Wastafel kamar Mandi ini bermanfaat!

Related Posts