44 Ide Kreatif Memanfaatkan Ruang di Bawah Atap

Keterbatasan ruang menjadi masalah bagi kebanyakan pada hunian Rumah Minimalis. Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi keterbatasan ruang, yaitu dengan memanfaatkan space ruang yang ada, itu pasti. 

Selain Memanfaatkan Ruang di Bawah Tangga, anda juga bisa memanfaatkan ruang di bawah atap. Aneh?, tentu tidak. Bagi anda yang memiliki rumah yang cukup tinggi, anda bisa memanfaatkan ruang bawah atap dengan menambahkan ruang.

Kebanyakan hunian di Indonesia memiliki atap miring yang disesuaikan dengan iklim tropis. Sehingga, ketika musim hujan dengan curah hujan tinggi, air bisa segera mengalir ke tanah. Memiliki atap tinggi pada beberapa model Rumah Minimalis juga memiliki fungsi utama sebagai insulasi panas. Dengan adanya keterbatasan ruang, loteng (attic) dimanfaatkan sebagai ruang tambahan sekaligus tempat beraktifitas.

Pasti banyak yang dipikirkan jika memiliki sebuah ruangan di loteng. Anda bisa saja memanfaatkannya sebagai kamar tidur, ruang kerja, tempat penyimpanan, gudang dan lain sebagainya. Membuat loteng pun harus disesuaikan dengan fungsi penggunaannya, karena material yang digunakan berbeda tergantung pemanfaatannya.

Memanfaatkan Ruang di Bawah Atap

Berikut beberapa ide pemanfaatan ruang bawah atap yang bisa dijadikan inspirasi untuk mendesain rumah idaman anda :
Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Ruang bawah atap

Tips Memanfaatkan Ruang Bawah Atap :

  1. Bentuk atap : Rumah yang cocok untuk penambahan ruang adalah rumah bentuk pelana karena rangka atap pelana hanya terdiri dari kuda-kuda yang diletakkan di ujung-ujung dinding. Atap bentuk limasan memiliki rangka atap yang lebih rumit dan hanya cocok dimanfaatkan sebagai gudang. Baca : 50 Contoh Model atap Rumah Minimalis Modern.
  2. Konstruksi kuda-kuda : Konstruksi kuda-kuda pada struktur atap rumah sangat mempengaruhi bisa atau tidak sebuah loteng digunakan untuk ruangan. Untuk memanfaatkan sebagai ruangan, atap dengan kuda-kuda kayu atau beton yang memiliki jarak 3-4 meter cukup leluasa. Hindarilah pemakaian kuda-kuda baja ringan bila ingin memanfaatkan loteng sebagai ruangan, karena deretan kuda-kuda yang berjarak rapat akan menyebabkan ruang bawah atap tidak termanfaatkan.
  3. Ketinggian : Tinggi minimal ruang dibawah atap yang dianjurkan sekitar 2,4 m dihitung dari titik atas plafon hingga titik bawah rangka atap.
  4. Tangga : Tangga sangat penting untuk akses menuju ke loteng. Anda bisa menggunakan Model Tangga Bentuk L, Model Tangga Bentuk U ataupun Model Tangga Melingkar jika memiliki space terbatas. Material bisa menggunakan bahan besi atau kayu yang buat dengan aman dan nyaman. Baca : Bergaya Artistik dengan 55 Model Tangga Spiral Cantik. 
  5. Material lantai : Gunakan material ringan yang tidak terlalu membebani struktur bangunan. Jika menggunakan material kayu, gunakan anti rayap atau bisa di coating lebih dahulu. Bila merencanakan sebagai ruang untuk fungsi tertentu, rencanakan pondasi sejak awal untuk menahan beban lantai loteng.
  6. Insulasi panas : Berada di bagian atas yang paling banyak tersinari matahari, maka harus dilakukan pemasangan insulasi tambahan agar ruangan tidak terlalu panas. Anda bisa memasang aluminium foil, glasswool atau polyurethane di bawah lapisan ganteng, kemudian pasang plafon seperti biasa. Anda bisa menggunakan plafon berbahan gypsum atau fiber cement dengan rangka kayu atau besi hollow.
  7. Ventilasi dan pencahayaan : Pasang ventilasi pada dua sisi berhadapan agar memperoleh ventilasi natural. Untuk pencahayaan alami bisa menggunakan genteng kaca pada bagian tertentu atau memasang jendela skylight. Pastikan memasang pada arah utara dan selatan untuk menghindari radiasi panas berlebihan dari arah barat. Baca : 50 Desain Jendela Rumah Minimalis Paling Keren.  
Semoga artikel Ruang di Bawah Atap bermanfaat. Jika anda kesulitan untuk merancang desain, anda bisa menggunakan jasa arsitek untuk hasil yang maksimal sesuai dengan keinginan anda. Selain itu, anda bisa mencari referensi mencari desain yang tepat untuk bangunan impian anda. Selamat mendesain rumah impian anda !

Related Posts